Apa itu ENCOK ???
Proses peradangan yang terjadi karena penumpukan kristal asam urat pada jaringan di sekitar sendi.
Tanda dan Gejala:
1. Nyeri hebat pada kaki / tempat lain di kaki pada malam hari.
2. Demam dan menggigil.
3. Nyeri pada saat berjalan.
4. Bengkak, kemerahan pada sendi dan gerakan terbatas.
5. Pada encok yang sudah lama, terjadi pengelupasan kulit sekitar sendi sehingga akan berwarna kepucatan.
Penyebab:
1. Kerusakan menurun dari metabolisme purin yang penting untuk meningkatkan atau menurunkan pengelua-ran ginjal.
2. Gangguan hematopoetic.
3. Gangguan ginjal (menurun-kan pengeluaran asam urat).
Sumber makanan yang dapat menimbulkan penyakit encok.
Makanan yang mengandung purin dalam kadar yang tinggi.
• Kacang-kacangan: tempe, kacang tanah, tahu, dll.
• Melinjo.
• Bayam.
• Jerohan: hati, ampela.
• Seafood: makanan laut (kerang, ikan laut).
Penanganan:
• Gunakan kompres dingin untuk mengurangi ketidak-nyamanan.
• Bernafas pendek dan cepat pada saat serangan mendadak.
• Banyak minum cairan (2 ltr/hr) untuk mencegah gangguan ginjal.
• Mengurangi makanan yang mengandung tinggi protein.
Proses peradangan yang terjadi karena penumpukan kristal asam urat pada jaringan di sekitar sendi.
Tanda dan Gejala:
1. Nyeri hebat pada kaki / tempat lain di kaki pada malam hari.
2. Demam dan menggigil.
3. Nyeri pada saat berjalan.
4. Bengkak, kemerahan pada sendi dan gerakan terbatas.
5. Pada encok yang sudah lama, terjadi pengelupasan kulit sekitar sendi sehingga akan berwarna kepucatan.
Penyebab:
1. Kerusakan menurun dari metabolisme purin yang penting untuk meningkatkan atau menurunkan pengelua-ran ginjal.
2. Gangguan hematopoetic.
3. Gangguan ginjal (menurun-kan pengeluaran asam urat).
Sumber makanan yang dapat menimbulkan penyakit encok.
Makanan yang mengandung purin dalam kadar yang tinggi.
• Kacang-kacangan: tempe, kacang tanah, tahu, dll.
• Melinjo.
• Bayam.
• Jerohan: hati, ampela.
• Seafood: makanan laut (kerang, ikan laut).
Penanganan:
• Gunakan kompres dingin untuk mengurangi ketidak-nyamanan.
• Bernafas pendek dan cepat pada saat serangan mendadak.
• Banyak minum cairan (2 ltr/hr) untuk mencegah gangguan ginjal.
• Mengurangi makanan yang mengandung tinggi protein.
0 comments:
Post a Comment