APA LATIHAN FISIK ?
Latihan fisik ini adalah untuk klien yang telah mengalami kelemahan pada otot ;engan dan atau pada otot kaki, maka latihan fisik ini adalah gerakan pada lengan dan kaki, baik untuk menekuk lurus dan memutar yang pelaksanaannya harus dibantu oleh perawat atau keluarga.
APA SAJA JENIS LATIHAN FISIK ?
Latihan fisik aktif
Adalah latihan pada tulang dan sendi yang dapat dilakukan sendiri tanpa bantuan perawat atau keluarga.
Latihan fisik pasif
Latihan pada tulang dan sendi dimana klien tidak dapat melakukannya sendiri, sehingga klien memerlukan bantuan perawat atau keluarga
Latihan fisik ini sebaiknya dilakukan sejak hari pertama klien tidak diperkenankan meninggalkan tempat tidur atau klien yang jarang bergerak sehingga terjadi kekakuan pada otot, maka dalam hal ini dilakukan latihan fisik pasif.
APA TUJUANNYA ?
Memelihara fleksibilitas dari tulang dan sendi
Menjaga agar tidak terjadi kerapuhan tulang
Meningkatkan kekuatan otot
APA YANG HARUS DIPERHATIKAN ?
Perhatikan keadaan umum klien, apakah merasa kelelahan, pusing, atau kecapean.
Jika klien kecapean atau kelelahan HENTIKAN LATIHAN FISIK!!! (ANJURKAN KLIEN UNTUK BERISTIRAHAT)
Pastikan cincin dan perhiasan dilepas menghindari terjadinya pembengkakan atau luka
Pastikan pakaian pada keadaan longgar
Jangan dilakukan pada klien yanng patah tulang
Jangan lakukan latihan fisik segera setelah klien makan.
Gunakan gerakan badan yang benar untuk menghindari ketegangan otot atau luka pada klien
Gunakan kekuatan dengan peganngan yang nyaman ketika melakukan latihan
Gerakan bagian tubuh yang lancar, pelan, dan berirama
Hindari gerakan yanng terlalu sulit
Jika terjadi kekakuan tekan pada daerah yanng kaku, teruskan latihan dengan perlahan.
Latihan fisik dilakukan 3-8x tiap gerakan, setiap gerakan disesuaikan dengan kondisi klien. Latihan fisik dapat dilakukan 2x sehari.
Latihan fisik ini adalah untuk klien yang telah mengalami kelemahan pada otot ;engan dan atau pada otot kaki, maka latihan fisik ini adalah gerakan pada lengan dan kaki, baik untuk menekuk lurus dan memutar yang pelaksanaannya harus dibantu oleh perawat atau keluarga.
APA SAJA JENIS LATIHAN FISIK ?
Latihan fisik aktif
Adalah latihan pada tulang dan sendi yang dapat dilakukan sendiri tanpa bantuan perawat atau keluarga.
Latihan fisik pasif
Latihan pada tulang dan sendi dimana klien tidak dapat melakukannya sendiri, sehingga klien memerlukan bantuan perawat atau keluarga
Latihan fisik ini sebaiknya dilakukan sejak hari pertama klien tidak diperkenankan meninggalkan tempat tidur atau klien yang jarang bergerak sehingga terjadi kekakuan pada otot, maka dalam hal ini dilakukan latihan fisik pasif.
APA TUJUANNYA ?
Memelihara fleksibilitas dari tulang dan sendi
Menjaga agar tidak terjadi kerapuhan tulang
Meningkatkan kekuatan otot
APA YANG HARUS DIPERHATIKAN ?
Perhatikan keadaan umum klien, apakah merasa kelelahan, pusing, atau kecapean.
Jika klien kecapean atau kelelahan HENTIKAN LATIHAN FISIK!!! (ANJURKAN KLIEN UNTUK BERISTIRAHAT)
Pastikan cincin dan perhiasan dilepas menghindari terjadinya pembengkakan atau luka
Pastikan pakaian pada keadaan longgar
Jangan dilakukan pada klien yanng patah tulang
Jangan lakukan latihan fisik segera setelah klien makan.
Gunakan gerakan badan yang benar untuk menghindari ketegangan otot atau luka pada klien
Gunakan kekuatan dengan peganngan yang nyaman ketika melakukan latihan
Gerakan bagian tubuh yang lancar, pelan, dan berirama
Hindari gerakan yanng terlalu sulit
Jika terjadi kekakuan tekan pada daerah yanng kaku, teruskan latihan dengan perlahan.
Latihan fisik dilakukan 3-8x tiap gerakan, setiap gerakan disesuaikan dengan kondisi klien. Latihan fisik dapat dilakukan 2x sehari.
2 comments:
terima kasih atas infonya,,,
terima kasih buat informasinya..
salam kenal..
Post a Comment